Senin, 22 November 2010

MANUSIA DAN PENDERITAANNYA

MANUSIA DAN PENDERITAANNYA
DEFINISI MANUSIA secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai homo sapiens, sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang di llengkapi otak berkemampuan tinggi. Manusia secara kerohanian merupakan mereka yang menggunakan konsep jiwa yang bervariaso di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungan dengan ketuhanan atau makhluk hidup.
Secara biiologis, manusia diartikan sebagai hominid dari spesies homo sapiens. Satu-satunnya subspesies yang tersisa dari homo sapiens ini adalah homo sapiens sapiens. Mereka biasanya dianggap sebagai satu-satunya yang dapat hidup dalam genus homo
Dalam pandangan agama islam, manusia didefinisikan sebagai makhluk, mukalaf, mukaram,mukhaiyar, dan mujzak. Manusia merupakan yang memiliki nilai-nilai fitri dan sifat insani, seperti dha’if ‘lemah’ (an-nisaa’: 28), jahula ‘bodoh’ (al-ahzab: 720), faqir ‘ketergantungan stsu memerluakan’ (faathir:15), kafuuro ‘ sangat mengingkari nikmat’ (al-israa’:67), syukur (al-insaan:3), serta fujur dan taqwa (asy-syams:8)

Definisi penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, atau lahir batin.
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidalmya intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenilcmatan dan kebahagiaan.
Penderitaan akan dialami oleh semua orang, hal itu sudah merupakan "risiko" hidup. Tuhan memberikan kesenangan atau kebahagiaan kepada umatnya, tetapi juga memberikan penderitaan atau kesedihan yang kadang-kadang bennakna agar manusia sadar untuk tidak memalingkan dariNya. Untuk itu pada umumnya manusia telah diberikan tanda atau wangsit sebelumnya, hanya saja mampukah manusia menangkap atau tanggap terhadap peringatan yang diberikanNya? . Tanda atau wangsit demikian dapat berupa mimpi sebagai pemunculan rasa tidak sadar dari manusia waktu tidur, atau mengetahui melalui membaca koran tentang terjadinya penderitaan. Kepada manusia sebagai homo religius Tuhan telah memberikannya

banyak kelebihan dibandingkan dengan mahlulc ciptaannya yang lain, tetapi mampukah manusia mengendalikan diri untuk melupakannya ? Bagi manusia yang tebal imannya musibah yang dialaminya akan cepat dapat menyadarkan dirinya untuk bertobat kepadaNya clan bersikap pasrah akan nasib yang ditentukan Tuhan atas dirinya. Kepasrahan karena yakin bahwa kekuasaan Tuhan memang jauh lebih besar dan dirinya, akan membuat manusia merasakan dirinya kecil dan menerima takdir. Dalam kepasrahan demikianlah akan diperoleh suatu kedamaian dalam hatinya, sehingga secara berangsur akan berkurang penderitaan yang dialaminya, untuk akhimya masih dapat bersyukur bahwa Tuhan tidak memberikan cobaan yang lebih berat dari yang dialaminya.
Baik dalam Al Quran maupun kitab suci agama lain banyak surat dan ayat yang menguraikan tentang penderitaan yang dialami oleh manusia atau berisi peringatan bagi manusia akan adanya penderitaan. Tetapi umunya manusia kurang mempethatikan peringatan tersebut, sehingga manusia mengalami penderitaan.
Hal itu misalnya dalam surat (Al.Insyiqoq:6) dinyatakan "manusia ialah mahluk yang hidupnya penuh perjuangan. Ayat tersebut harus diartikan, bahwa manusia hams bekerja keras untuk dapat melangsungkan hidupnya. Untuk kelangsungan hidup ini manusia harus menghadapi alam (menaklukan alam), menghadapi masyarakat sekelilingnya, dan tidak bole h lupa untuk taqwa terhadap Tuhan. Apabila manusia melalaikan salah satu darinya, atau kurang sungguh-sungguh menghadapinya, maka akibatnya manusia akan menderita. Bila manusia itu sudah berkeluarga, maka penderitaan juga dialami oleh keluarganya. Penderitaan semacam itu karena kesalahaunya sendiri.
Berbagai kasus penderitaan terdapat dalam kehidupan. Banyaknya macam kasus penderitaan sesuai dengan liku-liku kehidupan manusia. Bagaimana manusia menghadapi penderitaan dalam hidupnya ? Penderitaan fisik yang dialami manusia tentulah diatasi secara medis untuk mengurangi atau menyembuhkannya. Sedangkan penderitaan psikis, penyembuhannya terletak pada kemampuan si penderita dalarn menyelesaikan soal-soal psikis yang dihadapinya. Para ahli lebih banyak membantu saja. Sekali lagi semuanya itu merupakan "resiko" karena seseorang mau'hidup. Sehingga enak atau tidak enak, bahagia atau sengsara merupakan dua sisi atau masalah yang wajib diatasi.

Minggu, 31 Oktober 2010

analisa studentsite universitas gunadarma

Analisa studentsite

Studentsite adalah wadah mahasiswa gunadarma untuk mengetahui informasi yang terus menerus update,,studentsite juga dapat mempermudah antara pengajar (dosen ) dengan mahasiswa itu sendiri,,,,
Di studentsite terdapat banyak fitur-fitur layanan yang menarik bagi mahasiswa gunadarma yaitu antara lain :
- Baak news
- Lecture messages
- Rangkuman nilai
- Jadwal uliah
- Bebas perpustakaan
- Surat keterangan
- Infomasi absensi
- Tulisan ug
- Tugas ug
- Warta warga
- Deposit library
- Dll

Kekurangan studentsite

Kekurangan fasilitas ini adalah fasilitas ini sering mendapat gangguan (eror)pada jaringannya, sehingga mahasiswa kesulitan untuk mengakses fasilitas ini.

Kelebihan studentsite

Kelebihan studentsite bagi mahasiswa gunadarma adalah mahasiswa dapat mengakses situs gunadarma melalui situs ini, sehingga mahasiswa dapat mengetahui unformasi terdepan tentang gunadarma.

Selasa, 26 Oktober 2010

studentsite

studentsite

analisis fitur-fitur studentsite
-Home     :  mengambarkan  tentang layar awal studentsite
-E-mail    :  mengambarkan tentang pesan elektrinok atau e-mail
-

Selasa, 28 September 2010

kebudayaan jakarta


Kebudayaan bangsa indonesia yaitu khsusnya di ibu kota Jakarta ini masih banyak yang kurang sadar akan sesuatu yang baik dan yang benar, terkadang masih banyak juga yang melanggar. artikel ini saya buat atas kehidupan sehari-hari masyarakat ibu kota DKI JAKARTA

     Semenjak Jakarta dinyatakan sebagai ibu kota, penduduk Jakarta semakin meningkat sangat pesat akibat kebutuhan tenaga kerja kepemerintahan yang hampir semua terpusat di Jakarta, pada masa kepemimpinan sukarno, jakarta melakukan pembangunan proyek besar, antara lain yaitu gelora bung karno sebagai pusat olah raga.

     Laju perkembangan penduduk ini pernah di minimalisir atau di tekan oleh mantan gubernur ali sadikin pada awal 1970-an dengan menyatakan Jakarta sebagai “kota tertutup” bagi pendatang. namun, hingga saat ini Jakarta masih harus menangani masalah kependudukan, seperti banjir, kemacetan dan lain-lain

     Budaya Jakarta merupakan budaya mestizo, atau campuran budaya dari berbagai macam etnis, sejak jaman belanda, Jakarta adalah tempat penampungan pendatang yang mau atau ingin mengadukan nasibnya di Jakarta, oleh karena itu sekarang di Jakarta banyak suku yang tinggal di Jakarta, seperti contoh jawa, sunda, minang, batak dan bugis.
Begitu pula dengan kebudayaannya, seperti arab, tiongkok, dan india

     Suku betawi sebagai suku asli penduduk Jakarta agak tersingkirkan oleh penduduk pendatang, mereka keluar dari Jakarta dan pindah ke wilayah-wilayah yang ada di propinsi jawa barat dan propinsi banten, Budaya jakartapun tersingkirkan oleh budaya lain. Baik dari Indonesia maupun dari budaya barat yang sering kita jumpai dipergunakaan oleh anak-anak, untuk melestarikan budaya jakarta didrikanlah cagar budaya kebudayaan Jakarta  salah satunya yaitu  cagar budaya di situs budaya betawi d situ babakan.

     Music tardisional daerah Jakarta tidak luput dari perpaduan antarbudaya seperti pengaruh antar budayab belanda, india, tiongkok, dll.
Untuk music tradisional Jakarta, seperti tanjidor, gambang keromong, dll terdapat pengaruh etnis sunda seperti penggunaan rebab dan terompet teradisional, ada pula pengaruh asing seperti trombone, dan gitar dari eropa dan berbagai alat music tradisional tiongkok.

     Pada sensus penduduk tahun 1961, tercatat bahwa penduduk Jakarta sampai 3 juta lebih dan terdiri dari berbagai pendatang dari luar Jakarta, jumlah komposisi etnis di Jakarta berubah derastis dari ahun ke tahun, berdasarkan sensus tahun 2000, tercatat lagi sebanyak 7 etnis yang mendiami Jakarta.
Kini pembangunan Jakarta ejak awal tahun 1970an telah banyak menggusur etnis betawi ke pinggiran kota. Tanah-tanah milik orang betawi di daerah kemayoran, senayan, kuningan, dan tanah abang, kini telah terjual untuk pembangunan sentral-sentral bisnis.

     Salah satu kebudayaan Jakarta yaitu cerita rakyat, cerita rakyat yang berkembang di Jakarta selain cerita rakyat yang sudah di akui seperti si pitung ternyata masih banyak cerita rakyat dari Jakarta dengan contoh yaitu jagoan tulen atau cerita si jampang yaitu yang menceritakan kemampuan para jawara-jawara yang sudah handal dalam pertarungan pada zaman colonial belanda
     Selain cerita rakyat dari Jakarta masih banyak kebudayaan dari Jakarta yaitu senjata tradisioanal Jakarta, senjat tradisioal Jakarta yaitu bendo atau golok yang bersarungkan terbuat dari kayu,, selain yang sudah di sebutkan di atas Jakarta juga mengenal seni seperti lenong, topeng betawi dan kesenian si janthuk yang kini sudah di anggap langka,
Oleh karena itu kita sebagi warga dki Jakarta harus mengakui kebudayaan kita supaya kebudayaan kita tidak di ambil oleh bangsa lain

Minggu, 26 September 2010

Cinta adalah sebuah perasaan yang ingin membagi bersama atau sebuah perasaan afeksi terhadap seseorang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.